Banten (ANTARA) - Atlet muda asal Jakarta Rizky Aditya mengatakan bahwa Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVI menjadi target berikutnya, setelah merebut dua emas dalam dua nomor berbeda, dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing Kelompok Umur XIX/2025.
Ia mengaku tidak ingin terbuai dengan hasil dua emas dalam nomor boulder youth A putra dan lead youth A putra itu, sehingga memilih fokus untuk menatap kejuaraan selanjutnya.
"Pastinya saya berharap bisa dipanggil untuk masuk ke pemusatan latihan nasional (pelatnas), tetapi sembari berharap, target yang paling realistis bisa dicapai adalah ikut Popnas di Aceh, yang dimulai pada 1 Juli mendatang," kata Rizky saat diwawancarai ANTARA, usai menerima medali di Tangerang City Sport Climbing Center, Banten, Senin malam.
Ia menjelaskan, masih banyak yang harus dipersiapkan atau diperbaiki dalam menghadapi ajang berikutnya. Sebab, berdasarkan evaluasi dalam kejurnas tersebut, masih banyak kesalahan-kesalahan yang seharusnya bisa dihindari.
"Khusus di nomor boulder, saat memanjat kalau bisa minim kesalahan dan hanya satu kali percobaan saja," ujar siswa kelas XI atau dua sekolah menengah atas (SMA) tersebut.
Rizky menambahkan, selama ini dirinya berlatih sekali atau dua kali dalam sehari. Sedangkan persiapan untuk mengikuti kejurnas yang diselenggarakan oleh Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI), dilakukan sejak 6 bulan lalu
Dua emas dari Rizky Aditya membuat Jakarta menempati peringkat kedua dalam klasemen akhir. Provinsi itu mengemas total tujuh medali, yang terdiri atas empat emas, satu perak, dan dua perunggu.

Sementara itu, Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur XIX/2025 diikuti sebanyak 375 peserta dari 26 provinsi dan dilaksanakan sejak 19 sampai dengan 23 Juni.
Para peserta merupakan binaan dari Pengurus Daerah FPTI di provinsi masing-masing.
Baca juga: Jakarta rebut emas speed junior putra
Baca juga: Jateng kalahkan Jatim dalam speed youth A putri
Kejurnas tersebut melombakan nomor boulder junior putra-putri, boulder youth A putra-putri, boulder youth B putra-putri, lead junior putra-putri, lead youth A putra-putri, lead youth B putra-putri, speed junior putra-putri, speed youth A putra-putri, speed youth B putra-putri.
Pengelompokkan umur mengikuti ketentuan yang dibuat PP FPTI sejak 2024, yaitu junior (18-19 tahun), youth A 16-17 (tahun), dan youth B (14-15 tahun).